Menu
Kelas Ekonomika

FENOMENA ORANG KAYA MAKIN KAYA


Hai kalian pernah dengar fenomena orang kaya makin kaya nggak? Emangnya apa sih yang dilakukan cuma oleh orang kaya dan apasih sih yang bisa kita contek dari mereka? 

Hai kabar baik disini, Semoga di sana juga ya karena kali ini aku pengen bahas Kenapa sih orang kaya semakin kaya.

Lupa udah banyak alasan dan variabelnya tapi yang terutama adalah karena orang kaya itu punya pola pikir dan mindset yang berbeda.

Kalau orang biasa mereka itu membelanjakan uangnya untuk sesuatu yang bersifat konsumtif tapi kalau orang kaya sebagian besar mereka uangnya dibelanjakan untuk sesuatu yang bersifat produktif, aset atau benda yang bisa menghasilkan uang lagi di masa depan, atau tetap bernilai atau investasi. 

Menurut miliarder Skotlandia Amerika, 90% orang kaya raya tuh Lewat investasi properti. Bahkan berdasarkan data jumlah Crazy Rich Indonesia juga diproses dan like 67 persen di 2025 dimana mayoritas kekayaannya itu berasal dari properti nya.

Sekarang yang menarik adalah Kenapa sih orang kaya banyak berinvestasi di properti. Setelah dicari tahu ada banyak alasanny. Pertama Karena jumlah populasi itu terus bertambah, oleh karena itu kebutuhan properti juga terus meningkat .

Tapi bisa bersamaan tanah itu terbatas dan kedua karena dimensi propertinya meningkat. Harga juga akan semakin meningkat dari waktu ke waktu dan mengungguli investasi yang lainnya dan ketiga investasi properti juga bisa disewakan atau dibuat usaha yang berarti kita bisa mendapatkan passive income darinya.

Dan kalau sifatnya masih KPR pendapatan sewa atau bisnis tadi bisa meringankan biaya cicilan KPR itu. Oke sebelum kita bahas lebih jauh sebelumnya kita perlu tahu kalau investasi properti itu bukan cuma beli rumah tanah atau apartemen. Tapi dia bisa dibagi menjadi 4 kategori besar.

Pertama properti residensial yang fungsinya sebagai tempat tinggal seperti  apartemen dan kos-kosan. Kedua properti komersial yang bisa dibuat untuk usaha atau sesuatu yang menghasilkan uang lagi seperti ruko, gedung perkantoran, dan juga mall atau pusat perbelanjaan. Yang ketiga adalah investasi properti dalam bentuk tanah.

Nah kalau tanah harganya cenderung naik apalagi kalau di kawasan yang masih berkembang dan banyak proyek infrastruktur. Bahkan secara akuntansi harga tanah itu enggak bisa disusutkan.

Dan yang keempat Kita juga bisa berinvestasi di properti dalam bentuk saham properti, seperti Pakuwon Ciputra Summarecon BSD dan lain sebagainya.

Kali ini aku pengen bahas properti yang ada bentuk fisiknya bukan sahamnya, karena pertama dari segi resiko properti yang ada fisiknya itu cenderung diuntungkan dari inflasi.

Kayaknya di 2022 ini dan aku sering banget bahas inflasi sebelumnya dan di uh parah banget invasinya 8,3. Pesan travel kemarin harga bensin di situ tuh naik, pesan harga bawang putih naik 40 sendiri harga barang pun naik gila-gilaan untungnya kita di Indonesia masih cukup aman. Inflasi kemarin cuma 3,47 persen aja.

Investasi properti itu salah satu yang bisa memberikan perlindungan nilai terhadap inflasi karena ketika semua harga naik dan instrumen investasi yang high risk itu turun, harga properti dan sewa cenderung naik terlebih dahulu.

Asalkan kita bisa pilih properti yang tepatnya. Sekarang pertanyaannya adalah Gimana cara pilih properti yang tepat. 

Pertama lokasi. Lokasi, semakin dia dekat dengan pusat aktivitas seperti kantor, sekolah, tempat belanja, makin mudah harganya untuk naik atau disewakan.

Kedua adalah akses fasilitas, Apakah dekat dengan fasilitas umum dan sosial, seperti rumah sakit, sekolah, tempat ibadah, pasar, dan akses transportasi.

Ketiga developer yang crashed. Kita masih milih developer yang punya track record bagus yang nggak molor-molor dalam menyelesaikan pembangunannya, dan juga pikirkan future development dari kawasan itu next mau bangun apalagi ya biar harga dari kawasan itu dan propertinya juga lebih gampang untuk naik.

Yang keempat legalitas. Hal ini berkaitan dengan izin surat, Status kepemilikan, dan pajak supaya enggak terjadi masalah atau sengketa kedepannya, dan kedua adalah dari segi ratenya atau income nya.

Properti yang ada fisiknya ini kita bisa Cuan dari tiga sumber. Pertama adalah Capital Gain. Misal kita beli properti itu 200juta terus tiga tahun lagi kita jual 400juta Cuan dari capital gain nya 100%.

Sumber income yang kedua adalah pendapatan sewa misal kita beli tiga miliar terus kita sewain 180 juta pertahun. DaN cuman yang ketiga adalah dari pendapatan bisnis misal kita beli atau sewa ruko terus kita bangun bisnis atau usaha di dalamnya misal franchise makanan atau toko bangunan.

Kalau dilihat best kok dapetin tiga keuntungan Properti adalah lewat ruKo asal bisa menej dengan benar dan baik. Misal kita beli tanah dan bangunannya terus lantai pertama kita bangun usaha bikin bisnis Lantai 2-3 kita sewain jadi kontrakan atau sejenisnya.

Kemudian aku survei-survei harga ruko di beberapa kota besar di Indonesia misal di Jakarta rangenya itu 7 sampai 25 milyar rupiah, kemudian di Surabaya rangenya itu 3-4 miliar, di Bandung harganya 3-6 miliar, dan di Medan Rich yaitu 4-6 miliar.

Langsung aja kita menghitung mimpi punya ruko pakai website aku ya.

Kita masuk ke websitenya, kita pilih yang properti kemudian kita tulis mau punya ruko berapa tahun lagi, misal tujuh tahun lagi. Untuk harga kita anggap tiga miliar ya untuk pusat perbelanjaan sekitar Jawa Barat.

Lah emang ada Kak harga segitu di Jawa Barat? Ada dong. Nanti aku spill ya tapi sekarang kita hitung dulu, nah kemudian mau KPR dengan DP 30%.

Kita siapin untuk beli ruko ini aja misal 250.000.000 dan kita bisa nabung 2 juta tiap bulannya. Untuk angkanya ini kalian bisa otak-atik sendiri ya Sesuai dengan kondisi kalian masing-masing. 

Untuk investasi di rate 12 persen boleh, karena masih lama masih tujuh tahun ya.

Nah setelah kita klik ternyata strateginya kurang cocok ya kita lihat rekomendasi strateginya tuh antara nabung jadi 5,2 juta perbulan atau kita bisa menunda mimpi kita jadi 10 tahun lagi atau ada pilihan lain.

Naikin, jadi 19 pesan tapi ini agak beresiko ya jadi aku prefer untuk menambah uang yang bisa dilintasiin atau tunda dulu mimpinya tadi kan aku pakai harga ruko 3 miliar untuk daerah sekitar pusat perbelanjaan Jawa Barat karena Angle beneran ada kalau kalian tahu kampus utamanya UI atau kepadatan Jalan Margonda mungkin bakal langsung tahu yang jadi lokasi ruko nya itu di Sawangan Depok. Namanya itu Senopati Boulevard. Aku sempet liat-liat dan merata konser mereka itu menarik banget.

Coba kita bayangin aja serunya jalan-jalan Shopping Street Orchard Singapore atau Shibuya Tokyo. Nah Senopati Bukhari ini konsepnya proses begitu makanya jadi Shopping Street pertama di Indonesia.

Panjangnya itu sekitar dua kilometer dengan lebar 52 m, ada pedestrian untuk pejalan kaki seluas sembilan meter di dua sisi jalannya, ada juga free on-site parking dan langsung nyambung kedua jalan nasional yaitu Bojongsari dan Raya Muchtar.

Otomatis bakal banyak traffic kendaraan yang lalu-lalang. konsepnya itu ruang terbuka tapi fasilitasnya super lengkap dari tempat duduk toilet umum dan keamanan. CCTV sampai dekorasi yang super Instagramable. Ini juga dikelilingi Perumahan dan punya captive market yang besar dan yang paling menarik udah ada puluhan brand terkenal yang main duluan kayak Starbucks, KFC, Burger King, Hokben, Holycow, flip burger, dan lain sebagainya.

Senopati Boulevard ini Start dari harga 3,2 miliar Tapi saat ini stoknya udah kurang dari 10 unit dari 55 yang udah rilis di akhir Maret 2022.

Ini kalau temen-temen yang lagi nonton itu UMKM dan ngerasa budgetnya belum sebesar itu. Kak tanah aja karena di kawasan yang sama ada juga pasar modern pertama di Indonesia namanya itu Marsha letaknya itu di sela at Sawangan.

Nama Syahrini berkolaborasi dengan ulah vokalnya sering baca berita bakal tahu. Kalau udah ini Baru aja dapat pendanaan dari Amazon jadi Coba kalian bayangin ini tuh pasar tapi bentuknya tuh kayak Moh rapi dan design-nya modern bakal ada lebih dari 320 KM dan 390 pelahan parkir fasilitas teknologinya juga lengkap banget dari food inspection TV Sanyo online pick up soundtrack kasus payment bahkan gudang untuk ngestalk barang jualan kita dan harganya sport dari 390 juta doang jadi kalau kalian tertarik kalian bisa Cek Instagram mereka Sheila at Sawangan ya.

Tadi kita bahas yang bagus-bagusnya, sekarang kita juga mesti bahas risikonya karena setiap investasi termasuk properti pasti ada resikonya. Risiko properti yang pertama adalah enggak Liquid alias susah untuk dijual dalam waktu singkat.

Walaupun harga propertinya naik tapi bukan jaminan bahwa akan mudah untuk terjual apalagi kalau kita salah pilih lokasi bisa jadi kita malah jual rugi atau susah untuk laku.

Risiko yang kedua adalah biaya maintenance. Misal kita Berencana untuk sewa apartemen atau rumah kita tapi belum nemu nih sama calon penyewa nya ya kita tetap harus bayar biaya maintenance, biar property kita tetap terawat dan harganya yang nggak turun-turun banget.

Dan risiko yang ketiga adalah penyusutan. Untuk properti seperti rumah apartemen dan ruko mereka pasti mengalami penyusutan dari waktu ke waktu. 

Walau dia penjelasan singkat seputar investasi ini enggak heran Ia banyak orang yang kaya dari investasi properti tapi jangan lihat suaminya aja kena aku yakin orang-orang kaya itu juga pasti udah aware dengan risikonya. Jadi high risk high return.

Nah kalo kalian udah pernah investasi properti belum dalam bentuk apapun itu dan Menurut kalian apa lagi yang bisa kita Ulik dan bahas dari dunia properti.

Semoga bermanfaat, Thank you, dan sampai jumpa.



No comments

ruang diskusi: