Kasus kecurangan di dalam dunia bisnis bukanlah hal yang luar biasa. Dunia bisnis adalah dunia tempat manusia mencari keuntungan. Tidak ada yang mau rugi. Bahkan segalam macam cara akan dilakukan.
Di dalam istilah ilmu akuntansi, kecurangan biasa juga disebut dengan"fraud". Fraud ini banyak sekali bentuknya. Dari yang klasik seperti penggelapan aset fisik, sampai yang super modern dan canggih seperti pemalsuan transaksi dengan melibatkan kecanggihan teknologi informasi. Namun, apapun bentuknya, Fraud pasti ada pelaku, korban, dan kerugian.
Dari sekian banyak kasus fraud yang pernah terjadi sepanjang sejarah, tabel berikut di bawah ini mencoba untuk merangkum 10 kasus terbesar fraud yang pernah terjadi, khususnya di Amerika Serikat. Seperti kita ketahui bersama, Amerika merupakan kiblat bisnis dunia sehingga kasus-kasus yang pernah terjadi di Amerika dapat dijadikan referensi juga bagi negara lain.
No.
|
Elemen Pembanding
|
Nama Kasus
|
||||
Enron
|
Bernard Madoff
|
Lehman Brothers
|
Cendant
|
MF Global
|
||
1
|
Bidang usaha
perusahaan yang terlibat
|
Perusahaan energi
|
Perusahaan Investasi
|
Jasa Keuangan
|
provider of business
and consumer services (primarily within the real estate and travel
industries)
|
Jasa Keuangan (Derivatives
Broker)
|
2
|
Tahun
berdirinya perusahaan
|
1985
|
1960
|
1850
|
1990
|
2007
|
3
|
Waktu awal mula
diduga fraud dilakukan
|
Januari 2001
|
Awal tahun 1990an
|
tahun 2007
|
Tahun 1995an
|
2008
|
4
|
Waktu
terbongkarnya fraud
|
Desember 2001
|
Tahun 2008
|
September 2008
|
April 1998
|
2011
|
5
|
Pelaku fraud
|
Jeff Skilling (mantan Presiden Enron), Pihak Menajeman, dan KAP Arthur
Andersen
|
Bernard Madoff (pendiri perusahaan Bernard L Madoff Investment Securities LLC) dan staf eksekutif
|
Manajemen Lehman Brothers (Chief Financial Officer Erin Callan and the certification of Chief Executive Officer Richard S. Fuld) dan KAP Ernst &
Young
|
CEO MF Global Jon Corzine dan Edith O’Brien, MF Global’s former
assistant
|
|
6
|
Korban fraud
|
Investor Enron
|
Para pemilik dana investasi
|
Lehman Brothers sendiri dan Para Investor
|
Perusahaan dan Investor
|
Perusahaan dan paara investor MF Global
|
7
|
Jenis Fraud
|
Management Fraud
(Accounting Fraud)
|
Investment Scams
|
Management Fraud
(Accounting Fraud)
|
Management Fraud (Accounting
Fraud)
|
Manajemen Fraud
|
8
|
Modus fraud
|
Manipulasi laporan keuangan dengan cara melaporkan laba yang terlalu
tinggi
|
Skema Ponzi
|
Manipulasi laporan keuangan dengan cara menutupi utang sebesasr 50
miliar dollar AS
|
Melaporkan pendapatan yang melebihi nilai sebenarnya selama tiga tahun
|
Menggunakan dana nasabah untuk berinvestisi tinggi risiko
|
9
|
Motif fraud
|
Meningkatkan nilai perusahaan di mata investor
|
Mendapatkan keuntungan finansial sebesar-besarnya
|
Menjaga reputasi perusahaan untuk mendapatkan kepercayaan dari para
investor
|
Menjaga nilai perusahaan di mata para investor
|
Memperloleh keuntungan finansial sebesarnya
|
10
|
Jumlah Kerugian
|
Banyak pihak yang dirugikan sehingga tidak dapat diketahui pasti
nilainya. Enron sendiri meninggalkan utang sebesar US $31.2 milyar.
|
Total dana investasi yang lenyap lebih dari 50 miliar dollar AS.
|
Lehman Brothers melaporkan kerugian sebesar 2.8 miliar dollar AS pada
kuartal kedua tahun 2008 dan harga saham turun menjadi tidak bernilai
|
Kerugian nilai pasar perusahaan sebesar 14 miliar dollar AS
|
1.6 miliar dollar uang nasabah hilang
|
11
|
Hukuman bagi
pelaku fraud
|
Ganti rugi sebesar $7.185 milliar dan penjara 24 tahun
|
Penjara 150 tahun
|
Kebangkrutan, Ganti Rugi.
|
Walter Forbes dihukum 12 tahun penjara dang anti rugi 3.27 miliar
dolar AS, sedangkan Kirk Shelton dipenjara 10 tahun
|
Denda 5 juta dollar AS kepada Corvin dan 500 ribu dollar AS kepada
O’Brien, serta kewajiban mengembalikan dana nasabah yang hilang
|
12
|
Unsur fraud
triangle yang berkaitan
|
Pressure (work
related pressure), Opportunity (konflik
kepentingan auditor eksternal)
|
Pressure (serakah)
|
Pressure (work
related pressure), Opportunity (terdapat
kolusi dengan auditor eksternal)
|
Pressure (greed,
pride), Opportunity
|
Pressure (greed)
|
13
|
Fraud examiners
yang terlibat
|
Securities and Exchange Commission (SEC)
|
Securities and Exchange Commission (SEC), Federal Bureau of
Investigation (FBI)
|
Anton R. Valukas, yang ditunjuk oleh pengadilan
kepailitan Southern District (Manhattan), Financial Crisis
Inquiry Commision (FCIC), SEC, FED, FBI, The Accountancy and
Actuarial Discipline Board (AADB)
|
Tim Investigasi dari Dewan Direksi Candant, Securities and Exchange
Commission (SEC)
|
Securities and Exchange Commission (SEC) dan Commodity Futures Trading
Commission (CFTC)
|
14
|
Auditor
Eksternal Perushaaan
|
Arthur Andersen
|
Friehling & Horowitz
|
Ernst & Young
|
Ernst & Young
|
Price Waterhouse Cooper
|
15
|
Symptoms of
fraud yang barkaitan
|
Accounting Anomalies,
Analytical Anomalies
|
Accounting Anomalies,
Analytical Anomalies, Complaint
|
Analytical Anomalies (terjadinya kebangkrutan)
|
Accounting Anomalies
|
Analytical Anomalies (likuiditas memburuk), Kelemahan internal kontrol dan prosedur
manajemen risiko
|
16
|
Aspek hukum/Peraturan/Standar
yang dilanggar
|
Standar Akuntansi (US GAAP), Kode etik Akuntan Publik,
|
Undang-undang terkait penipuan, perbankan dan investasi
|
Undang-undang kepailitan AS, Standar Akuntansi (US GAAP), Kode etik
Akuntan Publik
|
Standar Akuntansi (US GAAP)
|
Undang-undang kepailitan AS
|
17
|
Dampak
eksternal kasus
|
Dibentuknya Sarbanes-Oxley Act (SOX) untuk melindungi
para investor, KAP Arthur Andersen kehilangan klien.
|
SEC mendapat kecaman karena dianggap tidak mampu mendeteksi lebih dini
kasus skema ponzi, Bank JP Morgan Chase membayar ganti rugi 2.5 milyar dollar
AS karena dianggap lalai mengawasi rekening Madoff.
|
Kesulitan likuiditas di Amerika Serikat, pemecatan 1500 karyawan
|
Tidak diketahui dampak eksternal yang signifikan.
|
lebih berdampak ke investor kecil daripada investor besar
|
Lanjutan...
No.
|
Elemen Pembanding
|
Nama Kasus
|
|||||
WorldCom
|
Fannie Mae
|
HealthSouth
|
Tyco International
|
Qwest Communications
|
|||
1
|
Bidang
usaha perusahaan
|
Telekomunikasi
|
Jasa Keuangan
|
Kesehatan
|
Perusahaan
manufaktur komponen elektronik, perawatan kesehatan dan peralatan keamanan
|
Telekomunikasi
|
|
2
|
Tahun
berdirinya perusahaan
|
1983
|
1938
|
1984
|
1960
|
1996
|
|
3
|
Waktu
awal mula diduga fraud dilakukan
|
2001
|
1999
|
1996
|
2000
|
1999
|
|
4
|
Waktu
terbongkarnya fraud
|
2002
|
2005
|
2003
|
2002
|
2001
|
|
5
|
Pelaku
fraud
|
CEO Franklin Raines, CFO Timothy Howard dan controller Leanne Spencer
|
CEO Dennis Kozlowski, CFO Mark Swartz, dan CLO Mark Belnick
|
former Chairman and chief executive officer (CEO) Joseph
Nacchio, former President and chief operating officer (COO)
Afshin Mohebbi and
seven other former
Qwestemployees
|
|||
6
|
Korban
fraud
|
Perusahaan dan paara investor WorldCom
|
Perusahaan dan para investor Fannie Mae
|
Perusahaan dan para ivestor
|
Perusahaan dan para ivestor
|
Pelanggan
|
|
7
|
Jenis
Fraud
|
Management Fraud
(Accounting Fraud)
|
Management Fraud
(Accounting Fraud)
|
Management Fraud
(Accounting Fraud)
|
Management Fraud
|
Management Fraud
|
|
8
|
Modus
fraud
|
Perlakuan akuntansi beban operasional yang tidak sesuai dengan standar
yaitu dengan mengakui beban sebagai modal
|
Manipulasi laporan keuangan untuk meningkatkan laba
|
Memalsukan laporan laba perusahaan (overstated by as much as 4700%)
|
pemberian pinjaman tanpa persetujuan dan penjualan saham palsu
|
Mengubah jenis layanan komunikasi tanpa pemberitahuan kepada
pelanggan,
|
|
9
|
Motif
fraud
|
Membuat seolah perusahaan masih mempunyai laba yang besar walaupun
sedang terjadi krisis sehingga para investor tetap tertarik untuk
berinvestasi
|
Keuntungan finansial pribadi
|
Memenuhi ekspektasi investor dan menjaga harga saham
|
Keuntungan pribadi
|
Keuntungan Perusahaan (manajemen)
|
|
10
|
Jumlah
Kerugian
|
saham Worldcom dari turun $64,5
pada pertengahan 1999 menjadi dibawah $1 per saham kemudian Worldcom
dinyatakan bangkrut
|
harga saham Fannie anjlok 20% selama 6 bulan terakhir
|
harga saham HealthSouth terjun bebas dari US$ 20 menjadi 45 sen dalam
sehari
|
Lebih dari 150 juta dollar AS
|
Kerugian konsumen sebesar lebih dari 2 juta dollar AS
|
|
11
|
Hukuman
bagi pelaku fraud
|
Ebbers 25 tahun penjara, Sullivan 5 tahun penjara, dan ganti rugi
sebesar 750 miliar dollar AS
|
Denda 400 juta dollar AS terhadap Fanie Mae, kewajiban mengambalikan
bonus yang diterima oleh para manajemen sebesar 115 juta dollar AS, dan denda
sebesar 100 juta dollar AS
|
Denda sebesar 2.8 miliar dollar AS
|
penjara 25 tahun
|
Denda 1.5 juta dollar AS dibayar kepada Federal Communication
Commission, denda 350 ribu dollar AS dibayar kepada Badan Perlindungan
Konsumen Pennsylvania, Denda 250 ribu dollar AS dibayar kepada SEC
|
|
12
|
Unsur
fraud triangle yang berkaitan
|
Pressure (work
related pressure), Opportunity
|
Pressure (greed)
|
Pressure (work
related pressure), Opportunity
|
Pressure (greed)
|
Pressure (greed)
|
|
13
|
Fraud
examiners yang terlibat
|
Securities and
Exchange Commission (SEC)
|
Office of Federal Housing Enterprise Oversight, Securities and
Exchange Commission (SEC)
|
Securities and
Exchange Commission (SEC), Federal Bureau of Investigation (FBI)
|
Securities and
Exchange Commission (SEC)
|
Federal
Communications Commission, Securities and Exchange Commission (SEC)
|
|
14
|
Auditor
Eksternal Perushaaan
|
Arthur Andersen
|
KPMG
|
Ernst & Young
|
Price Waterhouse Cooper
|
Arthur Andersen kemudian diganti dengan KPMG
|
|
15
|
Symptoms
of fraud yang barkaitan
|
Accounting
irregularities (anomalies)
|
Accounting anomalies
|
Accounting anomalies
|
Extravagant of Life,
Internal Control Weakness
|
Customer Complaints,
Accounting irregularities
|
|
16
|
Aspek
hukum/Peraturan/Standar yang dilanggar
|
Undang-undang kepailitan AS, Standar Akuntansi (US GAAP)
|
Budget and
Accounting Transparency Act of 2014,
Standar Akuntansi (US GAAP)
|
Sarbanes-Oxley Act, Standar Akuntansi (US GAAP)
|
Undang-undang pidana
|
Undang-undang perdata
|
|
17
|
Dampak
eksternal kasus
|
Pemecatan pegawai
|
Krisis kredit kepemilikan rumah sehingga Fannie Mae diambil alih oleh
pemerintah
|
Tidak ada dampak eksternal yang signifikan
|
Tidak ada dampak eksternal yang signifikan
|
Tidak ada dampak eksternal yang signifikan
|
Demikian rangkuman 10 kasus terbesar yang pernah terjadi di Amerika sepanjang sejarah. Apabila teman-teman punya tambahan referensi, silahkan beri tanggaan untuk didiskusikan di kolom komentar ya..
saya buka di HP, tabelnya gak bisa keliatan penuh. Ternyata layarnya harus diset landscape baru bisa. Atau bisa juga dengan mengubah setting tampilan halaman menjadi mode "dekstop view".
ReplyDelete